WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti Search Engine Indexing Description en-US jurnalwidyabhakti@stikom-bali.ac.id (Dr. Dian Rahmani Putri, M.Hum..) suardika.lppm@gmail.com (I Gede Suardika, S.Kom, M.Kom) Sat, 27 Apr 2024 08:40:06 +0800 OJS 3.2.1.1 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pelatihan Efikasi Diri untuk Meningkatkan Motivasi Berprestasi pada Siswa Kelas XII SMA N 1 Mengwi https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/400 <p>Kestabilan kondisi psikologis siswa selama pembelajaran berdampak pada prestasi akademik siswa. Kondisi yang stabil akan membangkitkan motivasi siswa untuk berprestasi. Salah satu faktor yang mempengaruhi motivasi berprestasi siswa adalah efikasi diri. Percaya pada diri sendiri bahwa dirinya mampu dan siap menghadapi tantangan akan mengantarkan siswa menjadi individu yang tangguh. Efikasi diri perlu dikembangkan, untuk itu pelatihan efikasi diri diperlukan untuk menjaga kestabilan kondisi psikologis siswa dan motivasi berprestasinya. Pelatihan ini diharapkan dapat membantu siswa mengenali potensi diri dan menanamkan <em>mindset</em> positif. Pelatihan ini dilaksanakan di SMA N 1 Mengwi dengan sasaran siswa kelas XII. Pelatihan efikasi diri dilaksanakan dalam 3 tahap yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan refleksi. Metode pelaksanaan dilaksakanan melalui metode penyuluhan, diskusi, dan <em>hypnoterapi</em>. Pelatihan efikasi diri memberikan manfaat positif bagi siswa yaitu membantu siswa memahami potensi dirinya dan menanamkan rasa syukur. Pelatihan yang dilaksanakan mendapat respon yang baik dari siswa dimana pelatihan berlangsung sangat interaktif yang terlihat dari antusias siswa mengikuti kegiatan.</p> Ni Kadek Rini Purwati, Putu Agus Semara Putra Giri, Ni Wayan Sunita, I Komang Sukendra, Ni Nyoman Padmawati, I Wayan Sudiarsa, I Dewa Putu Juwana, I Wayan Sumandya Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/400 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Pengembangan Usaha Industri Rumah Tangga Olahan Singkong “Buk Ida” https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/402 <p>Usaha Industri Rumah Tangga (IRT) Olahan Singkong Buk Ida yang terletak di banjar Babakan desa Cau Belayu kecamatan Marga kabupaten Tabanan Bali, merupakan usaha industri rumah tangga produktif yang berdiri pada tahun 2000. Salah satu produk yang dihasilkan dari IRT Buk Ida adalah Tela-tela Balado dan Rempeyek Singkong. Dalam produksi olahan IRT Buk Ida memiliki kendala berupa mesin pemarut singkong mengalami kerusakan sehingga hal ini menganggu produksi. Proses pengemasan dalam kantong plastik masih menggunakan api yang bersumber dari lilin dan proses pembungkusan dengan staples. Saat ini kemasan produk hanya memiliki labeling yang sederhana. Solusi yang ditawarkan dari kegiatan pengabdian ini adalah pemberian bantuan berupa alat press kemasan dan mesin pemarut singkong agar bisa menghandle produksi secara kontinu dan cepat, dan memberikan pelatihan kemasan dan labeling untuk rebranding agar proses pengemasan produk menjadi lebih baik. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah melalui kegiatan sosialisasi, kegiatan inti berupa pemberianbantuan alat produksi, pelatihan, dan monitoring serta evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah terjadi peningkatan hasil produksi IRT dan proses kegiatan pelatihan kemasan serta labeling untuk rebrandingberjalan dengan baik ditunjukkan dengan peningkatan pemahaman tentang kemasan dan labeling diindikasikan terjadinya peningkatan nilai dari pretest dan postest.</p> I Gusti Ngurah Satria Wijaya, Ketut Gus Oka Ciptahadi, Laser Narindro Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/402 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Pelatihan Sosial Media Instagram pada Orin Butter and Sugar https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/394 <p>Masa digitalisasi saat ini, jajanan kekinian banyak diminati dan mudah sekali didapatkan dimana saja. Pembeli banyak menemukan jajan kesukaan mereka dengan mencari <em>review </em>di<em> social media.</em> Tim pengabdian pada kesempatan ini memilih mitra <em>homemade</em> jajanan kekinian. Kegiatan pengabdian meliputi pelatihan digital marketing menggunakan media sosial dan pemanfaatan desain dengan neon box. Permasalahan ditemukan saat berdiskusi dengan pemilik usaha adalah adanya hambatan di bagian marketing, yakni kurangnya pengetahuan bagaimana menggunakan media sosial yang influensif dan belum bisa membuat desain neon box yang menarik. Pelatihan ini telah dilaksanakan menurut kesesuaian kondisi yang ada, baik offline maupun online. Pelatihan ini telah dapat menjadikan pemilik usaha mampu menggunakan media sosial untuk pemasaran produk dan telah mempunyai desain menarik untuk kemasan produk. Mempunyai desain kemasan yang menarik merupakan salah satu bentuk pemasaran digital marketing untuk menarik pelanggan. Selain itu, tim pengabdian juga berbagi informasi terkini tentang fitur-fitur terbaru di Instagram yang dapat mendukung upaya pemasaran. Hasil pelatihan telah dapat membantu meningkatkan citra brand home industry ini dengan platform Instagram, meningkatkan interaksi mitra dan pelanggannya, serta meningkatkan penjualan produk. Penerapan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, secara efektif telah memaksimalkan potensi pemasaran Orin Butter and Sugar melalui media sosial dalam pengembangan bisnis.</p> Ni Wayan Setiasih, Erma Sulistyo Rini, Luh Gede Cahya Maykernia Pratiwi, I Made Yogi Riyadhi, Kadek Agung Sathya Diva Kumara Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/394 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Penerapan Core Standards dan Etika Budaya di Barong Resort and Spa Ubud https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/401 <p>Pelatihan ini menangkat topik penerapan <em>Core Standards</em> dan penerapan etika budaya yang dilaksanakan di Barong Resort and Spa Ubud yang dikelola oleh PT. Puri Villas Indonesia. Penerapan <em>Core Standards</em> menjadi isu penting dalam operasional beberapa resort dan villa yang dikelola oleh PT Puri Villas Indonesia, khususnya di Barong Resort and Spa Ubud. Pada pascapandemi Covid-19 ini, Barong Resort and Spa Ubud memerlukan pemutakhiran <em>Core Standards </em>akibat adanya perubahan manajemen, standar baru, karyawan baru, serta situasi dan kondisi lingkungan baru. Oleh karena itu, sosialisasi dan penerapan <em>Core Stadard</em> dan etika budaya kepada seluruh karyawan menjadi sangat penting. Sesuai kesepakatan antara PT Puri Villas Indonesia dan Akademi pariwisata Denpasar, maka dilaksanakan pelatihan selama dua hari yang diikuti oleh karyawan Barong Resort and Spa Ubud. Adapun metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, studi kasus, dan penerapan nyata di tempat kerja. Evaluasi terhadap kesiapan penerapan <em>Core Standards</em> dipantau dan dievaluasi langsung saat pelatihan. Pelatihan ini telah memberikan pemahaman karyawan Barong Resort and Spa mengenai arti penting penerapan <em>Core Standards</em> dan etika budaya untuk mencapai tujuan bisnis. Di samping itu, karyawan telah mampu mengidentifikasi kekurangan pencapaian <em>Core Standards</em> selama ini dan berkomitmen untuk mencapainya. Hasil ini dipertegas dengan hasil monitoring dan evaluasi. Diskusi dengan manajemen PT Puri Villas Indonesia pada saat monitoring menunjukkan bahwa pelatihan Core Standard dan Etika Budaya telah berhasil meningkatkan pengetahuan karyawan. Hal ini didukung pula dengan hasil analisis evaluasi menunjukkan bahwa terdapat perubahan hasil tes antara <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em>. Manajemen PT Puri Villas Indonesia juga mengharapkan adanya pelatihan lebih lanjut yang diberikan untuk karyawan pada unit bisnis lain yang dikelola.</p> I Wayan Wijayasa, Ni Wayan Sumariadhi, I Wayan Sonder, Ni Gusti Ayu Nyoman Budiasih Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/401 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Pendukungan Budidaya Ikan dan Sayur di Pekarangan Rumah Warga IKB Ofalangga Bali https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/404 <p>Program pengabdian masyarakat kali ini menemukan mitra dari kalangan warga pendatang dari daerah Indonesia Timur yang telah berdomisili, tinggal dan berkeluarga di Bali, khususnya di wilayah Denpasar. Warga ini memiliki organisasi untuk memudahkan komunikasi dan dukungan satu sama lain sebagai sesama anak rantau. Ikatan Keluarga Besar Ofalangga Bali, demikian nama organisasi yang terdiri atas kurang lebih 150 kepala keluarga. Berdasarkan hasil wawancara dengan mitra, disampaikan bahwa mitra yang terdiri atas keluarga-keluarga sebagai satuan terkecil di masyarakat ingin memperoleh pengetahuan tentang ketahanan pangan dalam rumah tangga dalam bentuk Budidaya ikan dan sayur di pekarangan rumah. Sebagai&nbsp; solusi, program PKM yang telah dilaksanakan adalah pemberian TTG budikdamber untuk budidaya ikan dan sayur di rumah tangga beserta buku panduan, dan pelaksanaan sharing testimony dari yang sudah lebih dahulu melaksanakan ternak Lele menggunakan budikdamber. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan substitusi iptek. Tujuan kegiatan PKM ini adalah memberikan pengetahuan tentang ketahanan pangan rumah tangga dengan penerapan budidaya ikan dan sayur di pekarangan rumah. Metode evaluasi kegiatan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada peserta perihal umpan balik dan saran dari peserta mitra.</p> Dian Rahmani Putri, Ida Ayu Maharani, NLP Dilia Dewi, Dadang Hermawan, Ida Bagus Suradarma Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/404 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Pengemasan dan Peningkatan Desain Kemasan Produk Industri Rumah Tangga Nyoman Restini https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/405 <p>Industri Rumah Tangga milik Ibu Nyoman Restini yang membuat minuman yang berbahan utama daun kelor yang diberinama kepuaknisam. Proses pembuatan bubuk minuman ini dimulai dari daun kelor ditambahkan dengan bahan lain seperti jahe, kunyit, kapulaga, pekak, serai, dan kayu manis. Bahan – bahan tersebut dikeringkan, kemudian dihaluskan serta dikemas untuk dijual. Penyajiannya dengan menyeduh bubuk minuman tersebut dengan air hangat seperti membuat teh. Permasalahan yang dimiliki oleh Industri Rumah Tangga Ibu Nyoman Restini terletak pada bidang manajmen produksi, dan pemasaran. Terkait manajemen produksi yakni desain kemasan dan pengemasan, IRT Ibu Nyoman Restini mengemas dengan plastik kemasan yang belum berisikan label untuk pembelian satuan. Penulis ingin melaksanakan pelatihan pengemasan dan memberikan layanan berdasarkan hasil analisis dan hasil wawancara. Kegiatan pengabdian difokuskan pada upgrade desain kemasan dan pelatihan pengemasan. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah, tanya jawab dan praktek langsung. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini yaitu IRT memiliki desain kemasan dan memiliki pengetahuan tentang desain kemasan yang baik. Indikator capaian kegiatan ini adalah IRT memiliki upgrade desain kemasan (100%)</p> Linda Santiari, I Putu Ramayasa, I Wayan Kayun Suwastika, I Wayan Jepriana, I Gede Surya Rahayuda Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/405 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800 Peningkatan Branding dan Penguatan Strategi Promosi Usaha serta Manajemen Keuangan pada Skinsations Facial Studio https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/403 <p>UMKM pada kegiatan pengabdian masyarakat ini bergerak pada bidang perawatan kulit dan kecantikan, saat ini studio kecantikan yang dibuka masih sederhana dan berlokasi di tempat tinggal pemilik usaha. UMKM ini berdiri dari akhir tahun 2022, pemilik usaha ini adalah ibu Yuvita Lestari, dimana basic pendidikannya adalah seorang tenaga medis (D3 Keperawatan) yang memiliki pengalaman sudah 5 tahun dalam bidang cosmedic. Permasalahan mitra mengacu pada analisis situasi yang merupakan permasalahan perioritas mitra diantaranya pada bidang Branding Usaha, Bidang Promosi, dan Bidang Manajemne Keuangan. Merujuk pada permasalahan yang diangkat pada mitra maka solusi yang akan diberikan saat kegiatan pengabdian adalah Pelatihan dalam desain papan nama usaha dengan aplikasi, Pelatihan dan pendampingan penggunaan Instagram untuk optimasi dalam sosial media, Pelatihan manajemen keuangan dengan Aplikasi. Luaran kegiatan pengabdian yang akan ditargetkan adalah peningkatan 100% Branding Mitra, Peningkatan 50% Bidang Pemasaran Online mitra,Peningkatan 100% dalam Manajemen Keuangan. Untuk kegiatan tahap pertama yang sudah dilaksanakan adalah Peningkatan daya saing melalui optimasi promosi melalui media sosial melalui penambahan Instagram Ads, penambahan papan petunjuk uasaha mitra serta pelatihan manajemen keuangan melalui aplikasi keuangan. Aspek-aspek kegiatan dalam pengabdian sudah dievaluasi dengan hasil “Baik Sekali”.</p> Ni Luh Gede Pivin Suwirmayanti, I Made Sudarsana, Ricky Aurelius Nurtanto Diaz, Dian Pramana, Komang Budiarta, Ni Putu Nanik Hendayanti, Putu Adi Guna Permana Copyright (c) 2024 WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer https://widyabhakti.stikom-bali.ac.id/index.php/widyabhakti/article/view/403 Sat, 27 Apr 2024 00:00:00 +0800