Optimalisasi Teknologi Hidroponik Tenaga Surya dengan Pembangunan Green House pada Kelompok Tani Sari Pertiwi

Authors
  • Pande Putu Agus Santoso
  • I Putu Widyarsana
  • Rifky Lana Rahardian


DOI: https://doi.org/10.30864/widyabhakti.v2i2.152


Keywords: hidroponik, tenaga surya, green house
Section: Articles

Abstract

Mitra pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Kelompok Tani Sari Pertiwi yang berlokasi di Desa Sidan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali. Kelompok ini telah menggunakan hidroponik tenaga surya dalam sistem pertaniannya. Berdasarkan hasil diskusi dengan masyarakat sasaran disepakati bahwa permasalahan yang dicarikan solusinya melalui program kemitraan masyarakat ini adalah sistem pertanian hidroponik yang selama ini masih terbuka, sehingga rentan terhadap pengaruh perubahan iklim dan polusi udara. Upaya pemecahan masalah dilakukan melalui program kemitraan masyarakat ini adalah pembangunan green house sebagai tempat bagi sistem hidropinik tenaga surya yang telah dimiliki. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah metode PALS (participation action learning system) dengan substitusi ipteks. Luaran yang telah dihasilkan melalui program pengabdian masyarakat ini adalah teknologi tepat guna hidroponik tenaga surya di dalam sebuah green house.

References

Mayoux, L. 2005. Participatiory Action Learning System. Training Manual. Part Sudan Association for Small Enterprise Development (PASED): Sudan Romadloni, P. L. 2015. System Design Automation Hidroponics NFT (Nutrient Film Technique Telkom University. e-Proceeding of applied science. 1(1): 75-84. Santoso, P. P. A., Widyarsana, I P., dan Andana, I P. A. 2019. Pemberdayaan kelompok tani sari pertiwi dengan teknologi hidroponik tenaga surya. Widyabhakti. 1(2): 37 – 41.

Downloads

Published
2020-03-31

Versions

How to Cite

Agus Santoso, P. P., Widyarsana, I. P., & Rahardian, R. L. (2020). Optimalisasi Teknologi Hidroponik Tenaga Surya dengan Pembangunan Green House pada Kelompok Tani Sari Pertiwi. WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer, 2(2), 1-6. https://doi.org/10.30864/widyabhakti.v2i2.152