Analisis Dampak Pelatihan Media Pembelajaran Online pada Guru Sekolah Dasar Negeri 1 Pesaban

Authors
  • I Kadek Dwi Gandika Supartha STMIK STIKOM Indonesia
  • Adi Panca Saputra Iskandar STMIK STIKOM Indonesia
  • I Gede Andika I STMIK STIKOM Indonesia
  • Dewa Ayu Agung Tantri Pramawati STMIK STIKOM Indonesia
  • Kadek Ayu Ariningsih STMIK STIKOM Indonesia


DOI: https://doi.org/10.30864/widyabhakti.v3i3.266


Keywords: google classroom, SD N 1 Pesaban
Section: Articles

Abstract

Sekolah Dasar Negeri 1 (SD N 1) Pesaban merupakan salah sekolah di desa Pesaban yang berlamat di Jalan. Raya Besakih, Pesaban, Rendang Karangasem, Bali. Sistem pembelajaran yang digunakan di sekolah ini masih  konvensional, dimana sistem yang digunakan belum banyak memanfaatkan teknologi informasi dan kurangnya inovasi dari guru untuk mengembangkan media pembelajaran yang menyebabkan kurangnya pemahaman siswa akibat dari media pembelajaran yang digunakan pada sekolah tersebut kurang menarik, kreatif, inovatif dan tidak mengikuti perkembangan teknologi. Hal tersebut juga menjadi salah satu tantangan pada saat pandemi Covid 19 yang mengharuskan pembelajaran dilakukan secara online. Untuk mengatasi hal tersebut maka guru disekolah tersebut diberikan pelatihan Media Pembelajaran Online bekerjasama dengan STMIK STIKOM Indonesia dengan materi google classroom. Setelah dilakukan pelatihan dilakukan analisis untuk mengetahui dampak Pelatihan Media Pembelajaran Online pada Guru SD 1 Pesaban. Data diperoleh menggunanakan metode survey yang kemudian dijabarkan secara deskriptif untuk menjabarkan variabel-variabel penelitian. Angket yang diberikan pada indikator kemudahan Google Classroom dalam pembelajaran daring rata-rata guru menjawab setuju sebesar 79,38% dan tidak setuju sebesar 20,62% dan untuk indikator performa Google Classroom angka rata-rata para guru menjawab setuju 88,9% dan tidak setuju sebesar 11,1%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa pelatihan yang telah dilakukan mendapat respon yang baik dari para guru di Sekolah Dasar Negeri 1 Pesaban dan telah diterapkan dalam proses pembelajaran secara daring yang juga memberikan hasil yang memuaskan sehingga kegiatan pelatihan ini cukup berhasil.

References

Afgani, M. (2009). Pengembangan Media Website pada Materi Program Linear di Sekolah Menengah Atas. Tesis Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sriwijaya. Palembang: Unsri. Bungin Burhan. (2011). Metode Penelitian Kuntitatif : Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu- ilmu lainnya, Edisi Kedua (2nd ed.). Jakarta: Kencana Prenama Media Group WIDYABHAKTI JURNAL ILMIAH POPULER 3(3): 25-32 32 Widyabhakti – Juli 2021 Manambing R, Domu I, & Mangelep, N. (2018).Penerapan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia Terhadap Hasil Belajar Siswa Materi Bentuk Aljabar, JSME MIPA UNIMA, 5(2) Mangelep, N. O. (2017). Pengembangan Website Pembelajaran Matematika Realistik Untuk Siswa Sekolah Menengah Pertama. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(3), 431-440 Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kombinasi (8th ed.). Bandung: Alfabeta. Utami, Rini. 2019. Analisis Respon Mahasiswa terhadap Penggunaan Google Classroom pada Mata Kuliah Psikologi Pembelajaran Matematika. Prisma, Prosiding Seminar Nasional Matematika. PRISMA 2 (2019): 498-502

Downloads

Published
2021-07-31

How to Cite

Supartha, I. K. D. G., Panca Saputra Iskandar, A., Andika I, I. G., Tantri Pramawati, D. A. A., & Ariningsih, K. A. (2021). Analisis Dampak Pelatihan Media Pembelajaran Online pada Guru Sekolah Dasar Negeri 1 Pesaban. WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer, 3(3), 25-32. https://doi.org/10.30864/widyabhakti.v3i3.266